Pagi tadi (19/09) PT Tirta Asasta Depok menyelenggarakan solat Istisqa' - yaitu solat sunnah yang dilakukan untuk meminta diturunkannya hujan. Solat ini dilakukan bila terjadi kemarau yang panjang atau karena dibutuhkannya hujan untuk keperluan/hajat tertentu.
Sesuai dengan namanya, al-istisqa' ialah meminta curahan air penghidupan (thalab-al saqaya). Para ulama Fiqh mendefinisikan salah istisqa' sebagai solat sunnah muakkadah yang dikerjakan untuk memohon kepada Allah SWT agar menurunkan air hujan.
Dalam hadits yang diriwayatkan dari Abu Hursirsh r.a disebutkan:
خَرَجَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَسْتَسْقِي فَتَوَجَّهَ إِلَى الْقِبْلَةِ يَدْعُو وَحَوَّلَ رِدَاءَهُ ثُمَّ صَلَّى رَكْعَتَيْنِ جَهَرَ فِيهِمَا بِالْقِرَاءَةِ
Artinya: Nabi Muhammad SAW keluar rumah pada suatu hari untuk memohon diturunkan hujan, lalu beliau salat dua rakaat bersama kita tanpa adzan dan iqamat, kemudian beliau berdiri untuk khutbah dan memanjatkan doa kepada Allah SWT dan seketika itu beliau mengalihkan wajahnya (dari semua menghadap ke arah hadirin) meghadap ke kiblat serta mengangkat kedua tangannya, serta membalikan selendang sorbannya, dari pundak kanan ke pundak kiri, begitupun ujung sorbannya (HR. Imam Ahmad).
Tata cara Solat Istisqa' adalah:
Pertama: Imam dan makmum berkumpul di tanah lapang untuk mengajarkan solat secara berjamaah.
Kedua: Imam dan makmum tanpa didahului adzan dan iqamah berniat membaca niat salat istisqa'
Ketiga: Iman dan makmum melakukan takbir 7x pada rekaat pertama, dan 5x takbir pada rekaat kedua.
Keempat: Pada tiap-tiap rakaatnya imam membaca surat al-fatihah dan satu surat pendek secara jelas yang dapat didengarkan oleh para makmum, dilanjutkan dengan rukuk, dua sujud dan duduk diantara dua sujud.
Kelima: Pada rakaat kedua setelah sujud, imam dan makmum melakukan duduk tahiyyat akhir dan membaca tahiyyat, tasyahud dan solawat seoerti yang dibaca dalam salat wajid, diakhiri dengan bacaan salam dengan menolehkan wajah dan kepala ke kanan dan ke kiri.
Keenam: Imam menyampaikan khutbah dan dilengkapkan oleh jamaah yang hadir, khutnah soalat istisqa' terdiri dari dua khutbah, rukun khutbah dan tata caranya dalam solat istisqa' sama dengan yang dilakukan khatib sesudah solat id. Diantaranya membaca takbir 9x pada khutbah pertama dan takbir 7x pada khutbah kedua.
Sebagai umat yang beriman kita wajib percaya akan adanya pertolongan dari Allah SWT, semoga dengan ini huja bisa segera turun dan mengakhiri kemarau panjang ya ini Kawan Asasta bismillah Allah berikan rezeki hujan, Aamiin.