๐ PEMBINAAN ROHANI RUTIN PT. TIRTA ASATA DEPOK (PERSERODA)๐
๐๏ธHari/ Tanggal : 30 September 2024
๐ค Pemateri : Ustadz Sueb Mawardhi
๐Tema : Meneladani akhlak Nabi
๐๏ธRingkasan Materi:
Niatkan pengajian ini karena Allah S.W.T Seorang Mumin harus beriman kepada rukun iman, termasuk beriman kepada rasul-rasulnya. Bukti keimanan kepada rasul yang paling utama adalah meneladaninya sebagai bukti keteladanan kepada Allah. Contoh : dalam sholat yang diperintahkan Allah, prakteknya dari rasulullah bahkan seluruh ibadah dan kehidupan kita.
Menurut Ibnul Qoyyim, Al Jauziyah, syaitun menggoda manusia melalui pintu sbb: syirik kepada Allah, Alkabair (dosa-dosa besar seperti menyakiti hari orang tua, membunuh dll), Ash shogoir (dosa-dosa kecil seperti padangan mata, tidak mampu menjaga lisan), Al-Bida’ (mengerjakan perbuatan yang tidak dicontohkan oleh nabi), Tarku Afdholil Amal (meninggalkan amalan utama, contoh berdoa sehabis azan), Tasyriul Junud Minas Syayathin (wafat dalam keadaan lalai kepada Allah). Jika kita tidak meneladani sifat teladan rasul, jangan sampai kita menyesalkan ini semua di akhir. Meneladi rasulullah hukumnya adalah wajib, jika kita tidak meneladaninya kita akan berdosa (Q.S Annisa: 59)
Meneladani akhlak nabi terdapat dalam surat Q.S Furqon :74, wahai tuhan kami anugerahkanlah kepada kami penyejuk mata dari pasangan dan keturunan kami serta jadikanlah kami sebagai pemimpin bagi orang-orang yang bertaqwa. Dan kisah Nabi Ibrahim dalam QS Al Mumtahanah : 4, terdapat suri teladan nabi Ibrahim terkait kesabarannya.
Rasulullah memiliki kasih sayang, kelembutan, kesabaran, menolong, santun, jujur, amanah, rendah hati dll yang membuat dakwah rasulullah selalu didengar dan menjadi panutan setiap orang.
Di era globalisasi, cara menyikapinya adalah dengan miliki biatun sholihah (berada terus dilingkungan yang baik), bersahabat dengan alquran, istiqomah dalam ibadah, menjauhi perbuatan maksiat
Walapun kita tidak berada pada zaman nabi, namun semoga kita bisa istiqomah dalam meneladani sifat Rasulullah.